Sambutan Bulan Ramadhan bukan sahaja di Malaysia tetapi serata dunia yang beragama islam.. Semua umat muslim dunia penuh sukacita menyambut datangnya bulan ‘pembersihan diri’ ini.
Banyak ritual serta peristiwa menarik di pelbagai negara dalam menyambut bulan suci. Semua itu jadi petanda, betapa asimilasi telah menjadi keunikan Islam sebagai agama yang mampu menyerap di semua lapisan..
Warga Palestina setiap hari Jumat menyeberangi wilayah Israel demi menuju Masjid Al Aqsa (AP Photo/Bernat Armangue)
Ayam goreng kegemaran Upin-Ipin jadi sajian laris menjelang berbuka – Kuala Lumpur, Malaysia (KAMARUL AKHIR/AFP/Getty Images)
Umat muslim Kashmir berdoa saat sholat Jumat di bulan Ramadan – Srinagar, India (AP Photo/Dar Yasin)
Minuman manis digelar di sebuah masjid menjelang berbuka puasa bersama – Pakistan (Arif Ali/AFP/Getty Images)
Menjajakan makanan untuk berbuka – Damascus, Suria (REUTERS/Khaled al-Hariri)
Menyambut datangnya Ramadan, warga muslim Bosnia melakukan tradisi unik, yakni membasuh wajah dengan air yang diperoleh dari sebuah gua di Kladanj, 50 km sebelah Utara Sarajevo, Bosnia. Dengan membasuh wajah dan berdoa dalam gua tersebut, dipercayai boleh mendatangkan kecantikan serta kejayaan untuk setahun ke depan. (AP Photo / Amel Emric)
Penganan yang dijual untuk berbuka – Dhaka, Bangladesh (AP Photo/Pavel Rahman)
Lampu “Fanus Ramadan”, lampu yang populer digunakan warga Mesir dalam menyambut datangnya Ramadan – el-Sayeda, Cairo, Mesir (KHALED DESOUKI/AFP/Getty Images)
Seorang pria memilih melakukan ibadah sholat Jumat di atas masjid – Peshawar, Pakistan (AP Photo/Mohammad Sajjad)
Tradisi mencukur bulu mata yang disebut Kohl, dilakukan sebelum ritual Jumat – Hyderabad, India (REUTERS/Krishnendu Halder)
Inilah makanan khas untuk buka puasa di Karachi, Pakistan (REUTERS/Athar Hussain)
Membangunkan orang saat sahur – Kota tua Sidon, Lebanon (MAHMOUD ZAYAT/AFP/Getty Images)
Menyerukan adzan menjelang waktu buka puasa – Kabul, Afghanistan (SHAH MARAI/AFP/Getty Images)
Penganan sejenis kerupuk pun ada di Iran selama Ramadan (REUTERS/Morteza Nikoubazl)
Apakabardunia
Tiada ulasan:
Catat Ulasan