6. Jamur Lhing zhi
Jamur Lhing zhi (Reishi Gano) adalah jenis sari jamur yang secara luas dikenal sebagai “Raja Herbal yang Ajaib”. Yang terdiri dari elemen-elemen Polisakarida, Germanium Organik, Adenosin, Triterpenoids dan Asam Ganoderik.
Manfaat dan khasiatnya :
· Menguatkan sistem ketahanan tubuh
· Anti tumor
· Membantu pankreas untuk mengurangi kadar gula di dalam darah
· Menambah kandungan volume oksigen di dalam darah untuk memberantas pembiakan sel-sel tumor.
· Menyeimbangkan fungsi ion elektrik di sekitar bisul.
· Menurunkan kadar kolesterol.
· Menurunkan liquid aggulation dan endapan trombosit.
· Mencegah thrombogenesis.
· Menstabilkan hormon endokrin.
· Menyeimbangkan metabolisme tubuh.
· Menyeimbangkan Ph Darah.
· Menguatkan sistem pencernaan.
· Menghindari alergi.
· Menurunkan kolesterol dan menstabilkan lemak di dalam tubuh.
· Memperkuat organ tubuh.
· Menyembuhkan penyakit kulit.
· Mempercantik dan menghaluskan kulit.
· Menghentikan pendarahan.
Jenis penyakit yang telah banyak terbukti dapat diobati :
· Tekanan darah tinggi
· Tekanan darah rendah
· Ambeien / Wasir
· Diabetes
· Masalah wanita (keputihan,haid tidak normal dan sakit)
· Sakit pada persendian dan otot.
· Rheumatik
· Sakit jantung
· Kelumpuhan
· Maag dan sakit usus
· Bisul / Tumor
· Asma / Kelelahan
· Batu empedu
· Jerawat
· Masalah ginjal
· Hepatitis A,B dan C
· Sakit saraf (Neurosis)
· Sulit tidur (Insomania)
· Polip · Anemia
· Kemandulan
· Kulit bersisik (Psoriasis)
· Penyakit kaki busuk (Hong Kong foot)
· Penyakit Gondok
· Ayan (Epilepsi)
· Sakit setelah operasi
· Pendarahan setelah bersalin
· Kecanduan alkohol
Manfaat dan khasiatnya :
· Menguatkan sistem ketahanan tubuh
· Anti tumor
· Membantu pankreas untuk mengurangi kadar gula di dalam darah
· Menambah kandungan volume oksigen di dalam darah untuk memberantas pembiakan sel-sel tumor.
· Menyeimbangkan fungsi ion elektrik di sekitar bisul.
· Menurunkan kadar kolesterol.
· Menurunkan liquid aggulation dan endapan trombosit.
· Mencegah thrombogenesis.
· Menstabilkan hormon endokrin.
· Menyeimbangkan metabolisme tubuh.
· Menyeimbangkan Ph Darah.
· Menguatkan sistem pencernaan.
· Menghindari alergi.
· Menurunkan kolesterol dan menstabilkan lemak di dalam tubuh.
· Memperkuat organ tubuh.
· Menyembuhkan penyakit kulit.
· Mempercantik dan menghaluskan kulit.
· Menghentikan pendarahan.
Jenis penyakit yang telah banyak terbukti dapat diobati :
· Tekanan darah tinggi
· Tekanan darah rendah
· Ambeien / Wasir
· Diabetes
· Masalah wanita (keputihan,haid tidak normal dan sakit)
· Sakit pada persendian dan otot.
· Rheumatik
· Sakit jantung
· Kelumpuhan
· Maag dan sakit usus
· Bisul / Tumor
· Asma / Kelelahan
· Batu empedu
· Jerawat
· Masalah ginjal
· Hepatitis A,B dan C
· Sakit saraf (Neurosis)
· Sulit tidur (Insomania)
· Polip · Anemia
· Kemandulan
· Kulit bersisik (Psoriasis)
· Penyakit kaki busuk (Hong Kong foot)
· Penyakit Gondok
· Ayan (Epilepsi)
· Sakit setelah operasi
· Pendarahan setelah bersalin
· Kecanduan alkohol
7. Buah Merah
Buah merah (Pandanus conoideus) atau yang dikenal luas di Wamena dengan nama tawi / sauk ekendi adalah tanaman asli Papua yang tumbuh di dataran rendah (40 m dpl) sampai dataran tinggi (2.000 m dpl). Namun populasi terbanyak terdapat di dataran dengan ketinggian 1.200 hingga 2.000 m dpl.
Kehebatan buah merah mulai terkuak setelah seorang peneliti dari Universitas Cendrawasih, Drs. I Made Budi MSi, pada akhir tahun 2004 lalu mengungkapkan secara ilmiah tentang khasiat pengobatan dan kandungan gizi yang luar biasa yang dikandung dalam buah ini.
Sebagai ahli gizi dan dosen Universitas Cendrawasih beliau sempat mengamati secara seksama kebiasaan masyarakat tradisional di Wamena, Timika dan desa-desa kawasan pegunungan Jayawijaya yang mengonsumsi buah merah sebagai obat cacing, penyakit kebutaan, dan penyakit kulit.
Menurutnya, buah ini mengandung zat-zat alami yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan proses metabolisme. Diantaranya adalah karotenoid, betakaroten, alfa tokoferol, asam oleat, asam linoleat, asam linolenat dan dekanoat, omega 3 dan omega 9 yang berperan sebagai senyawa anti radikal bebas pengendali beragam penyakit seperti kanker, hipertensi, paru - paru dan infeksi.
Kehebatan buah merah mulai terkuak setelah seorang peneliti dari Universitas Cendrawasih, Drs. I Made Budi MSi, pada akhir tahun 2004 lalu mengungkapkan secara ilmiah tentang khasiat pengobatan dan kandungan gizi yang luar biasa yang dikandung dalam buah ini.
Sebagai ahli gizi dan dosen Universitas Cendrawasih beliau sempat mengamati secara seksama kebiasaan masyarakat tradisional di Wamena, Timika dan desa-desa kawasan pegunungan Jayawijaya yang mengonsumsi buah merah sebagai obat cacing, penyakit kebutaan, dan penyakit kulit.
Menurutnya, buah ini mengandung zat-zat alami yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan proses metabolisme. Diantaranya adalah karotenoid, betakaroten, alfa tokoferol, asam oleat, asam linoleat, asam linolenat dan dekanoat, omega 3 dan omega 9 yang berperan sebagai senyawa anti radikal bebas pengendali beragam penyakit seperti kanker, hipertensi, paru - paru dan infeksi.
8. Mahkota Dewa
Dunia tanaman obat kini kedatangan pendatang baru yang lumayan hebat. Mahkota dewa namanya. Ia bisa membuat penderita penyakit ringan macam gatal-gatal, pegal-pegal, atau flu, hingga penyakit berat seperti kanker dan diabetes, merasakan kesembuhan.
Menanam mahkota dewa memang bukan perkara sulit. Tumbuhan, yang bisa hidup baik pada ketinggian 10 – 1.000 m dpl., ini bisa ditanam dari biji atau hasil cangkokan. Meski penanamannya bisa di dalam pot atau langsung di tanah, pertumbuhannya akan lebih baik bila ditanam di tanah. Tanaman dari biji biasanya sudah berbuah pada umur 10 – 12 bulan. Yang berasal dari cangkokan, mestinya berbuah lebih cepat.
Menanam mahkota dewa memang bukan perkara sulit. Tumbuhan, yang bisa hidup baik pada ketinggian 10 – 1.000 m dpl., ini bisa ditanam dari biji atau hasil cangkokan. Meski penanamannya bisa di dalam pot atau langsung di tanah, pertumbuhannya akan lebih baik bila ditanam di tanah. Tanaman dari biji biasanya sudah berbuah pada umur 10 – 12 bulan. Yang berasal dari cangkokan, mestinya berbuah lebih cepat.
9. Kumis Kucing
Kumis kucing (Orthosiphon Spicatus BBS) berbentuk semak, batangnya basah, tingginya bisa mencapai 1,5 meter itu. Bisa tumbuh di tempat yang kering maupun basah pada ketinggian 700 meter di atas permukaan laut, tanaman ini memiliki daun berbentuk telur taji, tepi daunnya bergerigi kasar. Bunganya mengeluarkan benang sari dan putik berwarna putih atau ungu.
Masyarakat menggunakan Daun kumis kucing basah maupun kering digunakan sebagai bahan obat yang memperlancar pengeluaran air kemih (diuretik), mengobati rematik. batuk encok, masuk angin dan sembelit. Disamping itu daun tanaman ini juga bermanfaat untu pengobatan radang ginjal, batu ginjal, kencing manis, albuminuria, dan penyakit syphilis.
Masyarakat menggunakan Daun kumis kucing basah maupun kering digunakan sebagai bahan obat yang memperlancar pengeluaran air kemih (diuretik), mengobati rematik. batuk encok, masuk angin dan sembelit. Disamping itu daun tanaman ini juga bermanfaat untu pengobatan radang ginjal, batu ginjal, kencing manis, albuminuria, dan penyakit syphilis.
10. Bunga Rosela
Umumnya masyarakat mengenal rosela (Hisbiscus sabdariffa L.) sebagai bahan karung goni. Namun kejayaan karung dari serat alam sudah pudar. Dari segi kesehatan, ternyata rosela mempunyai manfaat untuk pencegahan penyakit.Bunga rosela berguna untuk mencegah penyakit kanker dan radang, mengendalikan tekanan darah, melancarkan peredaran darah dan melancarkan buang air besar. Kelopak bunga rosela dapat diambil sebagai bahan minuman segar berupa sirup dan teh, selai dan minuman, terutama dari tanaman yang berkelopak bunga tebal (juicy).
bintangkejora
Kelopak bunga tersebut mengandung vitamin C, vitamin A, dan asam amino. Asam amino yang diperlukan tubuh, 18 diantaranya terdapat dalam kelopak bunga rosela, termasuk arginin dan legnin yang berperan dalam proses peremajaan sel tubuh. Selain itu, rosela juga mengandung protein dan kalsiu
Tiada ulasan:
Catat Ulasan